Cara menghitung gaji karyawan termasuk salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh setiap orang yang memiliki usaha, Hal itu dilakukan agar owner dapat memonitoring keluar masuknya uang di perusahaannya dengan jelas.
Selain itu pengelolaan uang dalam usaha itu sangatlah penting untuk keberlangsungan perusahaan kedepannya. Di luar sana banyak perusahaan maju dan berkembang, salah satunya yaitu dari faktor management keuangan perusahaan yang baik.
Maka dari itu untuk lebih detailnya terkait cara menghitung gaji karyawan silahkan perhatikan informasi dibawah ini sampai selesai.
Cara Menghitung Gaji Karyawan
Menghitung gaji karyawan merupakan salah satu tugas penting dalam pengelolaan sumber daya manusia (SDM). P
erhitungan yang akurat dan transparan akan menjaga kepuasan karyawan dan meminimalkan potensi konflik.
Berdasarkan dari halaman disnakerja.id ada beberapa komponen penting yang harus di perhatikan sebelum melakukan perhitungan gaji karyawan.
Berikut ini merupakan beberapa komponen utama yang harus diperhatikan, diantaranya yaitu:
- Gaji pokok: Jumlah tetap yang diterima karyawan setiap bulan sebagai imbalan atas pekerjaan yang dilakukan.
- Tunjangan: Pembayaran tambahan yang diberikan perusahaan kepada karyawan, seperti tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, tunjangan kesehatan, dan tunjangan lainnya.
- Bonus: Pembayaran tambahan yang diberikan kepada karyawan berdasarkan kinerja atau pencapaian tertentu.
- Uang lembur: Pembayaran tambahan yang diberikan kepada karyawan yang bekerja melebihi jam kerja normal.
Langkah-langkah Menghitung Gaji Karyawan
Sebelum seseorang melakukan perhitungan gaji setiap karyawan, silahkan perhatikan beberapa hal diatas untuk bisa memulai perhitungannya.
Gaji pokok sendiri ditentukan berdasarkan jabatan, pengalaman, dan tingkat pendidikan karyawan, selain itu pihak perusahaan dapat menggunakan sistem gaji bulanan, mingguan atau melakukan negosiasi langsung dengan karyawan saat interview kerja.
Terkadang ada perusahaan yang mengharuskan karyawannya untuk lembur, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan kebijakan perusahaan terkait perhitungan uang lembur dihitung berdasarkan tarif per jam.
Dan perlu di ingat bahwa setiap karyawan akan mendapatkan potongan iuran untuk beberapa hal dibawah ini:
- Pajak penghasilan (PPh)
- Iuran BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan
- Potongan pinjaman
- Potongan lainnya sesuai kebijakan perusahaan
Sehingga dapat di simpulkan bahwa proses perhitungan gaji karyawan itu dapat dilakukan menggunakan beberapa rumus,
Pertama bisa dilakukan dengan perhitungan gaji harian dan kedua dari upah per jam, silahkan bisa menggunakan rumus dibawah ini untuk menghitung gaji karyawan:
- Gaji = (jumlah hari kerja / jumlah hari kerja sebulan) x gaji satu bulan.
- Upah per jam = 1/173 x upah sebulan.
Selain bisa menggunakan rumus perhitungan diatas, sekarang banyak perusahaan yang menggunakan layanan payroll untuk melakukan perhitungan gaji secara detail, Banyak aplikasi yang tersedia, silahkan dapat di pilih sesuai dengan kebutuhan masing-masing perusahaan.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga dengan adanya ulasan diatas diharap untuk anda semua dapat melakukan perhitungan gaji dengan mudah.